Simbolisme dalam Upacara Perkawinan Adat Keraton Surakarta
Pada upacara perkawinan adat Keraton Mataram Islam ada beberapa proses yang harus dilalui, yaitu memilih pasangan, lamaran, pasang tarub, tuwuhan siraman, ijab qabul, panggih, resepsi, sepasaran, dan selapanan.
Pertama, memilih pasangan
Setidaknya ada tiga kriteria yang harus diperhatikan, yaitu bibit, bobot, dan bebet. Ketiga konsep ini sesuai dengan prinsip Islam, yaitu karena cantiknya,keturunannya, hartanya, dan agamanya. Kriteria karena agamanya menjadi pertimbangan paling tinggi dalam Islam. Agama mengatur akhlak dan budi pekerti yang luhur, dan mengatur tentang tata cara berhubungan dengan masyarakat juga dengan Allah SWT.
Di Keraton Mataram, lamaran dari calon pengantin pria dilakukan dengan mengirim utusan (seorang pangeran) kepada pihak keluarga wanita. Jika calon pengantin telah mantap dan cocok, maka raja mengajukan lamaran kepada calon menantu dengan mengirim surat “dawuh” yang disampaikan oleh seorang pangeran sekaligus memberitahukan kapan upacara perkawinan dilaksanakan.
Jika calon pengantin adalah puteri raja, maka pihak utusan dia, akan dijawab oleh pihak keraton sekaligus memberitahukan kapan upacara perkawinan akan dilaksanakan. Setelah itu, baru dilanjutkan dengan upacara paningsetan (bingkisan perkawinan). Paningsetan ini dimaksudkan untuk mengikat batin calon pengantin agar tidak berpaling kepada orang lain.
Dalam Islam melamar adalah pendahuluan perkawinan, bukan akad nikah. Pemberian perkawinan adalah mahar yang diberikan pada waktu akad nikah. Pemberian tersebut adalah hadiah sebagai penguat ikatan untuk memperkokoh hubungan baru antara peminang dan yang dipinangnya. Akan tetapi, semua hal adalah milik Allah, Dia berbuat sekehendaknya, di manapun, dan kapanpun terkadang terjadi sesuatu di luar perhitungan manusia. Sering terjadi sesuatu antara peminang dan yang dipinangnya, atau ada pihak dari salah satu keluarga yang ingin membatalkan pinangannya. Kalau seperti ini siapa yang bertanggungjawab dan apakah hadiah dikembalikan? Dalam Islam jika terjadi kegagalan, maka mahar harus dikembalikan karena mahar adalah milik pelamar. Akan tetapi, hadiah-hadiah yang pernah diberikan menjadi milik si wanita yang dipinang dan ia boleh memanfaatkannya. Orang yang menuntut pemberiannya berarti mencabut milik orang lain dan ini bathil menurut syara’.
Kedua, adalah pemasangan tarub
Tarub adalah atap yang dipasang di halaman yang diberi hiasan dan dipergunakan untuk acara perkawinan. Hiasan yang beraneka ragam ini disebut dengan tuwuhan. Banyak sekali peralatan yang dipergunakan dalam tuwuhan di antaranya adalah janur kuning, pisang raja, daun alang-alang, daun apa-apa, dan lain-lainnya. Janur kuning cara pemasangannya tidak boleh digunting, tetapi disuir-suir. Hal ini melambangkan bahwa kelak jika telah hidup berumah tangga akan menghadapi berbagai persoalan dan cobaan hidup, meskipun hatinya hancur, sakit bagaikan disuir-suir, tetapi harus tetap tabah dan mempertahankan rumah tangganya.
Janur kuning berasal dari kata jan dalam bahasa Arab jannah artinya ‘surga’, nur artinya ‘cahaya’, dan ning berati wening artinya suci. Jadi janur kuning di sini dimaksudkan untuk mengingatkan kedua calon pengantin kepada yang Mahasuci yang memiliki surga. Kemudian, ada daun alang-alang maksudnya menghalangi, daun kawis/wis (sesudahnya), dan daun maja/aja (Jangan). Ini mengan-dung sebuah harapan mudah-mudahan sesudahnya tidak ada halangan suatu apapun. Ada daun beringin, pohon ini sifatnya ngayomi atau melindungi. Ini maksudnya kelak mampu menyumbangkan tenaga dan pikirannya bagi kesejahteraan masyarakat. Ada juga pisang raja beserta buahnya, pohon pisang ini merupakan pohon yang cepat berbuah dan dapat tumbuh di mana-mana. Ini mengandung arti bahwa mempelai berdua diharapkan cepat mendapatkan keturunan.
Ada juga pohon tebu (antebing kalbu) ini mengandung arti bahwa perkawinan bukanlah ajang bermain-main, tetapi merupakan sesuatu yang sakral yang harus dijaga kesuciannya. Tebu juga harus yang sudah manis dan jika sudah dimakan akan menjadi sepah, ini mengandung arti bahwa dalam mengarungi hidup berumah tangga tidak selamanya manis, tetapi suatu saat juga pasti akan datang kesulitan-kesulitan. Secara umum semua peralatan yang dipergunakan dalam tuwuhan melambangkan kekayaan alam yang harus disyukuri. Secara khusus dari masing-masing peralatan tersebut mempunyai makna sendiri-sendiri.
Ketiga adalah siraman
Upacara ini melambangkan pembersihan diri dari noda dan dosa serta sifat-sifat yang kurang baik yang harus dilebur sebelum upacara ijab. Kemudian pengantin wanita dirias dengan gaya keraton. Ada enam hal yang harus diperhatikan dalam merias pengantin gaya keraton, yaitu dengan memberi gajahan, pengapit, panitis, godeg, ukel, dan cunduk mentul. Gajahan melambangkan kekuasaan Allah, pengapit melambangkan seorang ibu, panitis melambangkan seorang bapak, ukel melambangkan kesetiaan seorang istri kepada suami, dan cunduk mentul melambangkan harapan semoga istri selalu dapat menjaga kesuciannya. Untuk pengantin pria hanya dikerik sedikit rambutnya di bagian alisnya.
Keempat, adalah midodareni
Upacara ini biasanya dilakukan dengan duduk bersama sambil membacakan do’a semoga jalannya upacara dapat berjalan sesuai dengan yang diharapkan. Pada acara midodareni juga biasanya dilakukan dengan tidak tidur semalam suntuk “lek-lekan” oleh para pinisepuh dan kerabat keraton. Inti dari upacara midodareni adalah tebus kembar mayang. Kembar mayang ini terbuat dari bunga yang dirangkai dengan janur kuning dengan segala aksesorisnya yang disusun secara indah dan diberikan kepada calon pengantin wanita.
Kelima, adalah upacara ijab qabul
Ijab diartikan sebagai ridhanya laki-laki dan perempuan dan persetujuan untuk mengikat hidup berkeluarga.25 Pernyataan yang diungkapkan oleh pihak yang mengadakan akad berikutnya disebut qabul. Dalam ijab qabul ini ada lima syarat yang harus terpenuhi, yaitu kedua calon pengantin, wali calon pengantin wanita, dua orang saksi, mahar/maskawin, dan ijab qabul.
Ijab qabul dipimpin oleh Abdidalem Penghulu Keraton setelah memperoleh perintah dari raja. Ijab qabul dilaksanakan dengan menggunakan bahasa Jawa sesuai dengan bahasa resmi keraton. Pemberian maskawin dari calon pengantin pria dilakukan dengan cara dihutang. Setelah semuanya selesai, baru ditutup dengan do’a. Doa ini dipanjatkan untuk meminta keselamatan kepada Allah SWT yang ditujukan kepada kedua pengantin, Ingkang sinuhun, kerabat keraton serta keraton itu sendiri. Selanjutnya adalah pembacaan ta’lik talak. Ta’lik talak di keraton dilaksanakan setelah keluarnya UU Perkawinan tahun 1974, sebelumnya tidak pernah dilaksanakan. Ta’lik talak ini berisi tentang kesanggupan pengantin pria untuk menjaga dan memberi nafkah kepada pengantin wanita dan tidak meninggalkannya melebihi waktu yang telah ditentukan. Jika ini dilanggar maka telah jatuh talaknya.
Keenam, adalah pertemuan pengantin (panggih)
Upacara ini dimulai dengan upacara sungkeman terlebih dahulu kepada raja pada pagi harinya dan baru diadakan pertemuan pengantin pada siang harinya. Upacara pertemuan pengantin dimulai dengan saling melempar daun sirih yang diikat dengan kain putih (gantal). Gantal ini berjumlah empat ikatan, dan calon pengantin saling melempar dengan cara bergantian. Calon pengantin pria melempar daun sirih ke dada calon pengantin wanita, ini melambangkan bahwa seorang suami harus mencintai dan menyayangi istrinya serta melindungi dan memberikan nafkah kepadanya. Sementara itu, pengantin wanita melempar daun sirih ke kaki pengantin pria, ini bermakna bahwa seorang istri harus tunduk dan patuh kepada suaminya. Setelah acara saling melempar daun sirih (gantal) selesai, dilanjutkan dengan acara menginjak telur. Telur yang sudah dipersiapkan diletakan di depan pengantin pria dan wajib diinjak hingga pecah. Kegiatan ini melambangkan bahwa kedua pengantin telah membuka dunia baru, yaitu dunia rumah tangga, mereka tidak lagi menjadi gadis dan jejaka. Kemudian kaki pengantin pria dibersihkan dengan air sritaman oleh pengantin. Hal ini melambangkan kesetiaan istri pada suaminya. Kemudian kedua pengantin berjalan berdampingan ini melambangkan keserasian.
Ketujuh, adalah upacara bopongan
Upacara ini dilakukan jika pengantin wanita merupakan putri raja. Bopongan ini melambangkan penganugerahan seorang putri raja, dan kepada pengantin pria kemudian diberi gelar baru, yaitu KRMH (Kanjeng Raden Mas Haryo) sebagai pengangkatan derajat dari yang rendah kepada yang lebih tinggi.
Kedelapan, adalah upacara kacar-kucur
Pada upacara ini pengantin pria membawa klasa bangka beserta biji-bijian, seperti kacang hijau dan kedelai yang diletakkan di pangkuan pengantin wanita. Ubarampe tersebut harus diterima pengantin wanita dengan menggunakan alas saputangan. Diusahakan ubarampe tersebut tidak ada yang tercecer sedikit pun. Kacar kucur ini melambangkan bahwa seorang suami wajib memberi nafkah kepada istrinya.
Kesembilan, adalah ngabekten
Upacara ini dilakukan oleh kedua pengantin kepada orangtuanya dan kedua mertuanya. Ini melambangkan ucapan terimakasih atas segala perhatian, asuhan, dan bimbingannya sejak masih dalam kandungan sampai berumah tangga.
Kesepuluh, adalah resepsi
Sebagaimana lazimnya upacara perkawinan, di keraton juga diadakan resepsi (lenggahan ageng). Upacara ini menghadirkan para tamu undangan dari masyarakat umum dan kerabat keraton. Mereka diberi jamuan makan dan selanjutnya satu per satu memberikan do’a selamat kepada pengantin berdua. Jamuan makan ini sering disebut dengan walimahan.
Kesebelas, adalah sepasaran
Pada lima hari setelah akad nikah diadakan selamatan sepasaran di tempat diselenggarakannya upacara panggih. Upacara ini biasanya dilakukan untuk memberi nama baru (nama panggilan tua) bagi pengantin pria.
Keduabelas, adalah selapanan
Upacara ini biasanya dilaksanakan pada tigapuluh lima hari setelah ijab. Acaranya diisi dengan hiburan semalam suntuk dengan menampilkan hiburan wayang kulit dengan cerita tentang dunia percintaan serta pelajaran tata hidup berkeluarga dan bermasyarakat yang baik.
Filed under: Stories, Tips Pernikahan | Closed
Tags: adat, pernikahan, Stories, Surakarta, Tips Pernikahan, upacara
Aksesori dan Cincin Pernikahan
- 10 Model Cincin Pernikahan Terpopuler 2009
- 5 Model Cincin Pertunangan Berlian Terpopuler 2009
- Aksesori Pengantin
- Aksesori Rambut Cantik untuk Pengantin
- Cincin Dari Tanah Liat
- Cincin Kawin
- Cincin Pernikahan 2011
- Cincin-Cincin Dari Langit
- Hand Bouquet Pengantin
- Kerudung Pengantin
- Mahar Uang Hias
- Memilih Cincin Pernikahan dan Tunangan
- Memilih dan Memadu Aksesori
- Mencari Cincin Pernikahan yang Tepat
- Menentukan Cincin Pernikahan
- Mengapa Cincin Pernikahan Ditaruh di Jari Manis
- Menghayati Arti Mahar dan Peningsetan
- Panduan Membeli Cincin Pernikahan
- Sepasang Cincin Kawin
- Seserahan dan Hantaran Pengantin
- Si Bulat Simbol Cinta Abadi
- Suntiang Gadang
- Tiga Pilihan Hand Bouquet
- Titanium dan Tungsten
- Tren Cincin Pernikahan 2010
Baju dan Gaun Pernikahan
- Baju Pengantin dan Pemanasan Global
- Batik Untuk Pengantin
- Berkebaya
- Busana Pengantin Gayo
- Busana Pengantin Muslim
- Busana Pernikahan Yang Tepat
- Cantik dan Anggun di Hari Pernikahan
- Ciri Desain Gaun Pengantin
- Desain Kebaya Eksotik
- Fitting Baju Pengantin
- Gaun Pengantin
- Gaun Pengantin Bernuansa Oriental Modern
- Gaun Pengantin Bertema Gothic
- Gaun Pengantin Impian
- Gaun Pengantin Klasik Nan Indah
- Gaun Pengantin Pilihan 2008
- Gaun Pernikahan
- Gaun Pesta nan Elegan
- Haute Couture
- Jas Pengantin Pria
- Kain Dodot Sampiran Pengantin
- Kebaya
- Kebaya dan Gaun Pengantin Muslim
- Kebaya Pengantin Muslim
- Kebaya Saat Lamaran
- Memilih Kebaya Pernikahan
- Memilih Warna Gaun Pengantin
- Mempersiapkan Gaun Impian
- Memukau Dengan Gaun Sesuai Bentuk Badan
- Mendesain Sendiri Baju Pengantin
- Model dan Desain Kebaya Pengantin
- Model Gaun Pengantin
- Nuansa Putih dalam Siluet Kebaya dan Gaun Pengantin
- Panduan Memilih Padanan Warna Kebaya
- Sepatu Pengantin
- Siluet Desainer Indonesia
- Siluet Gaun Pengantin Sesuai Bentuk Tubuh
- Tips Memilih Gaun Pengantin
- Trend Gaun Pengantin Modern
- Trend Warna Gaun Pesta 2009
- Warna Sesuai Peran
Buku Pernikahan
- Buku : A Bridal Bouquet
- Buku : Belacu untuk Perlengkapan Pengantin
- Buku : Cake Pengantin
- Buku : Dekorasi Lipat Daun untuk Jamuan Pesta
- Buku : Don’t Sweat Guide for Weddings
- Buku : Inspirasi Pernikahan Anda
- Buku : International Bridal Make-Up + VCD
- Buku : Kerudungku – Inspirasi Gaya Pengantin Modern
- Buku : Koleksi Gaun Pengantin Chenny Chan
- Buku : Kreasi Bunga Pres untuk Dekorasi Interior Rumah dan Cenderamata
- Buku : Kue Kering Hias untuk Suvenir dan Bingkisan
- Buku : Rias Pengantin
Bulan Madu
- BulanMadu : Bahamas – Mexico
- BulanMadu : Bali
- BulanMadu : Bunaken – Manado
- BulanMadu : Cancun – Mexico
- BulanMadu : Cozumel – Mexico
- BulanMadu : Keindahan Alam di Pulau Moyo
- BulanMadu : Lombok
- BulanMadu : Meneguk Manisnya Madu Cinta di Kupang
- BulanMadu : Romantisnya Bintan
- Bulanmadu di Rumah
- Butik Hotel untuk Bulan Madu Anda
- Familymoons
- Honeymoon
- Honeymoon dengan Suasana Lembah dan Nightlife
- Hotel Es, Saksi Cinta Pernikahan Abadi
- Hotel Terbaik untuk Bulan Madu
- Jadikan Bulan Madu Lebih Menarik
- Kampung Sampireun
- Memilih Hotel tuk Bulan Madu
- Merencanakan Bulan Madu ke Luar Negeri
- Nikmatnya Bulan Madu di Pantai
- Panduan Bulan Madu
- Pulau Jeju
- Singapura
- Surga di Banda Neira
- Tips Berbulan Madu
- Tips Menikmati Obyek Wisata di Bali
- Tips Merencanakan Bulan Madu
- Trik Sukses Berbulan Madu
- Wisata Eksotis di Italia
Bunga dan Dekorasi Pernikahan
- Bleketepe
- Bunga dan Pelaminan
- Bunga dan Tiruan Bunga
- Dekorasi Kamar Pengantin
- Dekorasi Pernikahan Outdoor
- Jenis-Jenis Bunga Untuk Pernikahan
- Mudahnya Memadu Merah dan Putih
- Pelaminan Bergaya Tradisional
- Ragam Bunga Untuk Pesta Pernikahan
- Romansa Kamar Pengantin
- Tips Memilih Dekorasi
- Tips Memilih Dekorasi Resepsi Pernikahan
Fotografi dan Video Pernikahan
- Apresiasi Fotografi Pernikahan
- Candid Fotografi
- Check List Foto Pernikahan
- Detail Hitam Putih Fotografi
- Essensi dan Ekspektasi Fotografi Pre Wedding
- Foto Pre Wedding
- Fotografer
- Konsep Prewedding Urban Pop Culture
- Membingkai Kenangan dalam Foto Prewedding
- Memilih Tema Pre-Wedding
- Online Wedding Diary – Sebuah Kenangan Abadi
- Photobooth
- Style Fotografi Populer
- Sumber Kekacauan Foto Pernikahan
- Tampil Mempesona Dalam Foto Pernikahan
- Tema Unik Foto Pre Wedding
- Tips Foto Pernikahan Unik
- Tips Pre-Wed Molen dan Pelon
- Trik Tampil Photogenic
- Videografer Pernikahan
- Wedding Photography
- Wedding Photography Tidak Harus Mahal
Gedung dan Tempat Pernikahan
Katering dan Kue Pernikahan
Stories
- Afeksi Dalam Pernikahan
- After Wedding Party
- Aku akan membopongmu setiap pagi sampai kita tua
- Apakah Anda Mampu 'Menikah'?
- Arti Menikah
- Bahasa Warna
- Berbusana Sesuai Dress Code
- Busana Pesta Nasional
- Delapan Alasan Jangan Menikah
- Desaigner : Tribute to Chenny Chan
- Dialektika Perkawinan Adat
- Habaya Kebaya
- Harga Pesta atau Pesta Harga
- Henna Inai Body Art
- Industri Pernikahan
- Inner Beauty
- Kebaya Dan Gaya Hidup
- Kebaya Pengantin
- Kebaya yang Bernyawa dari Anne Avantie
- Kita Butuh Orang Lain untuk Menikah
- Kunikahi Engkau Dengan Mahar Muslihat
- Menentukan Tanggal Pernikahan
- Menyajikan Teh pada Upacara Pernikahan Tionghoa
- Mewujudkan Dongeng – Carol Marino
- Normal
- Nostalgia
- Pengantin Adat Kota Pangkalpinang
- Pengkhianat Tetaplah Pengkhianat
- Perkawinan
- Perkawinan Adat Atjeh
- Perkawinan Adat Bali
- Pernikahan Adat Tionghoa
- Pernikahan Etnis Tionghoa
- Pernikahan Rock 'N Roll
- Pernikahan Sempurna
- Private Wedding Party
- Rancaknya Songket Minang
- Rencana Keuangan
- Revolusi Bridal Fotografi
- Sederhana di Pelaminan
- Sehatpun Belum Tentu Saya Mencari Penggantinya Apalagi Dia Sakit
- Sesaji Dalam Pernikahan Jawa
- Shuang Xi : Keberhasilan Dalam Nilai Tradisi
- Simbolisme dalam Upacara Perkawinan Adat Keraton Surakarta
- Villa Mertua Indah
- Warna Mawar dan Maknanya
Suvenir Pernikahan
Tata Rias Pernikahan
- Aslinya Cantik, Difoto Pun Fotogenik
- Bibir Merekah, Sempurna di Hadapan Kamera
- Bridal Make Up
- Hiasan Rambut Pengantin
- Klasik dan Minimalis
- Make-Up Sesuai Bentuk Tubuh
- Makeup Pernikahan
- Memilih Penata Rias Pengantin
- Menyiapkan Rias Wajah untuk Pernikahan
- Mineral Makeup
- Ragam Rias Rambut untuk Pengantin
- Sanggul Sederhana Yang Cantik
- Tampil Menarik dan Memesona di Hari Pernikahan
- Tata Rambut Terbaik Saat Pernikahan
- Tata Rambut yang Cantik Saat Hari Pernikahan
- Tata Rias Pengantin
- Tips Tata Rambut Pendek untuk Pengantin
Tips Pernikahan
- 6 Pilar Perkawinan
- 7 Kesalahan Pengantin Baru
- 7 Komitmen
- Alasan Memakai Wedding Organizer
- Anggaran Pernikahan
- Cara Kreatif Mengabarkan Pertunangan
- Dilematika Asuransi Pernikahan
- Eksklusif Tapi Hemat
- Gigi Cantik sebelum Menikah
- Green Wedding
- Hajatan Pernikahan Dalam Penanggalan Jawa
- Hitam Diatas Putih
- Jangan Lupakan Hal-Hal Kecil
- Ketidaknyamanan
- Konseling Pra-Nikah
- Konsep Pernikahan dengan tema Fairytale
- Konspep Pernikahan Unik
- Libatkan Pasangan Anda
- Marriage
- Mata Kering Di Hari Pernikahan
- Memilih Wedding Organizer
- Mempertahankan Pernikahan
- Menghalau Stres Jelang Perkawinan
- Menghilangkan Postwedding Blues Anda
- Menikah Tak Perlu Mahal
- Menikah?
- MINDMAP Pesta Pernikahan
- Perawatan Tubuh Menjelang Pernikahan
- Perjanjian Pranikah
- Pernikahan
- Pernikahan Unik
- Pesta Pernikahan nan Sempurna
- Pesta Pernikahan yang Hemat
- Pre-Marital Check Up
- Prosesi Acara Lamaran
- Ragam Corak Busana Pengantin Yogya
- Resepsi Pernikahan
- Rumus Pesta
- Save Your Money for Your Wedding
- Sentuhan Pribadi dalam Ritual Resepsi Pernikahan
- Serunya Ritual Pre Wedding
- Sikap Pesimistis Dalam Pernikahan
- Sindroma Pernikahan
- Tips Bagi Para Calon Suami
- Transportasi Hari H
- Tren Resepsi Cinta Lingkungan
- Untung-Rugi Menikah pada Tanggal “Cantik”
Undangan dan Tamu Pernikahan
- "The Wedding" Tajuk Undangan Pernikahan Mona Ratuliu – Indra Brasco
- Digitalisasi Undangan Pernikahan
- Ekslusif, Simple, Sense of Art
- Jumlah Undangan
- Jurus Ekonomis Mengundang Tamu
- Meringkas Jumlah Undangan Pernikahan
- Perjalanan Cinta dalam Kartu Undangan
- Proses Cetak Undangan
- Tips Undangan Pernikahan : Punya Desain Sendiri, Cari Percetakan Sendiri
- Undangan Pernikahan
- Undangan Unik dan Cantik
webroll
-
Join 350 other subscribers
web statistics
- 6,170,918 Views
disclosure
Advertisements are placed on this website to offset the cost of maintenance and to keep this site free for everyone to use. Owners of this website will receive compensation for products and services purchased through featured advertisements.